BUKU PIJAR LENTERA ASA
Buku
Pijar Lentera Asa buku karangan Pak D Susanto bercerita tentang memoar seorang guru
pembelajar. Didalam sinopsisnya dijelaskan perjalanan karir seorang guru atau
juga disebut pendidik, yang tidak selalu dimulai dari daerah dengan fasilitas
lengkap. Beberapa guru mulai mengabdi di daerah terpencil dengan fasilitas
minimalis. Sebagai contoh Pak D Susanto, penulis buku ini. Beliau adalah salah
satu penulis yang mengawali karirnya di daerah pedalaman di Kabupaten Musi
Rawas. Bersama 24 orang guru, Pak D Susanto berangkat meninggalkan pulau Jawa
untuk memintarkan anak-anak di 4 kecamatan di wilayah Kabupaten Musi Rawas.
Buku
ini berisi pengalaman para guru atau lebih dikenal dengan sebutan pahlawan
tanpa tanda jasa, dengan dinamika yang dialami disana beserta suka dukanya.
Buku dapat menjadi sumber inspirasi bagi para guru lainnya, khususnya bagi guru
di daerah Kabupaten Musi Rawas juga bagi guru di daerah terpencil lainnya yang
memiliki pengalaman serupa. Harapan penulis pada sinopsis bukunya, guru harus
tetap berkarya yang diwujudkan dalam bentuk karya tulis.
Buku
Pijar Lentera Asa juga merupakan rekam jejak Pak D Susanto bersama rekan-rekan seperjuangannya
yang ditulisnya dengan tujuan untuk mengabadikan momen, buah pikiran, dan untuk
kebutuhan. Seorang guru harus memiliki karya tulis demi masa depan gemilang
karirnya. Buku dengan editor ibu Sri Sugiastuti juga lebih populer disapa
dengan sebutan ibu Kanjeng, disain sampul dan tata letak oleh bapak Yassin
Cahyo Ramadhan yang diterbitkan oleh CV Oase Pustaka, Palur Wetan Mojolaban
Sukoharjo dan Kata Pengantar oleh bapak Raslim, S.Pd., Ketua PGRI Kabupaten
Musi Rawas. Buku ini terdiri dari 172 halaman, empat Bab, 53 sub topik sarat
dengan pengalaman sehari-hari yang penulis alami. Akan puas jika dapat membaca isi seluruh buku
ini. Sahabat literasi di dunia maya jika ingin mengetahui pernik-pernik
kehidupan silakan miliki buku ini.
Terima
kasih Pak D atas hadiah bukunya. Ditunggu karya-karya lainnya.
NANI
9 Juni 2022
Terima kasih ulasannya, Ibu.
ReplyDelete